Home | News & Opinion | Market Data  
News & Opinions | Natural resources

Monday, November 25, 2013 14:23 WIB

Akuisisi PGN, Pertamina Harus Siapkan Dana Triliunan Rupiah

JAKARTA – Peneliti dari Pusat Studi Energi Universitas Gadjah Mada Fahmy Radhi mengatakan, jika Pertamina ingin mengakuisisi PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), Pertamina harus menyediakan dana segar dalam jumlah besar untuk membeli saham PGN, utamanya saham yang sudah dimiliki oleh publik.

"Dana Pertamina akan jauh lebih produktif jika digunakan untuk membiayai usaha pengeboran dan pembangunan kilang minyak, sehingga tidak perlu membebani APBN," tutur Fahmy di Jakarta, Minggu (24/11).

Merujuk data Bursa Efek Indonesia (BEI), saat ini kapitalisasi saham PGN di pasar bursa mencapai Rp115 triliun. Pemerintah memiliki 56,97% saham dan 43,03% milik publik. Artinya, jika Pertamina akan membeli saham pemerintah yang ada di PGN, maka Pertamina mesti menyiapkan dana minimal Rp 70 triliun atau setara dengan 56,97% saham.

Belum lagi ditambah dengan kewajiban untuk melaksanakan tender offer (membeli saham di investor publik) saham PGN sesuai dengan peraturan otoritas pasar modal. Menurut Fahmy, upaya itu sesungguhnya bukanlah merger melainkan pengambilalihan alias akuisisi PGN oleh Pertagas. Menurut dia, akuisisi biasanya dilakukan oleh perusahaan yang lebih besar terhadap perusahaan yang lebih kecil.

 

http://www.investor.co.id/energy/akuisisi-pgn-pertamina-harus-siapkan-dana-triliunan-rupiah/72975

 

 

Sumber : INVESTOR DAILY

RELATED NEWS

OTHER NEWS

copyright 2011 IPOTNEWS.com [Full Site]